Beranda Parlemen Enggan Pasang Bendera Merah Putih, Dinilai Kurang Hargai Pahlawan Kemerdekaan

Enggan Pasang Bendera Merah Putih, Dinilai Kurang Hargai Pahlawan Kemerdekaan

151
0

Anggota DPRD Kutim, Basti Sanggalani.(Wahyu Yuli Artanto)

SANGATTA- Sebagian warga kota Sangatta dan beberapa daerah lain yang masih enggan memasang bendera merah putih di depan rumahnya, memperoleh sorotan anggota DPRD Kutim, Basti Sanggalani. Menurutnya, keengganan warga tersebut dinilai kurang tepat, lantaran kuang menghargai jasa para pahlawan yang telah merebutnya dengan berdarah-darah dari tangan penjajah.

“Mereka (masyarakat yang enggan mengibarkan bendera) saya kira kurang tepat. Sebab, mereka tidak ikut berjuang, tapi hanya memasang bendera saja masih enggan. Bayangkan, dulu para pejuang sampai berdarah-darah mengorbankan segenap jiwa raga untuk kemerdekaan,“ ujarnya, usai mengikuti upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menegaskan, pengibaran bendera merah putih sebagai salah satu bukti nasionalisme menjadi warga negara Indonesia. Saat ini rakyat katanya, rakyat Indonesia hanya tinggal menikmati dan mempertahankan hasil perjuangan para pahlawan kemerdekaan.

“Pemasangan bendera ini sebagai momentum untuk menumbuhkan semangat dan rasa nasionalisme kita sebagai anak bangsa. Kemudian mewujudkan kebanggaan sebagai bangsa yang besar yakni negara Republik Indonesia,” tegas Basti.

Dia berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk turut memeriahkan peringatan HUT RI tahun 2022 ini. Salah satunya dengan memasang berbagai pernak-pernik kemerdekaan, mengibarkan bendera merah putih di lingkungan masing-masing.(smn5/smn1)

Artikulli paraprakBima di Istana, Saya di BB
Artikulli tjetërFirda Mar Atus Solihah, Pembawa Baki Bendera Merah Putih Asal Sangkima

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini