Satumejanews.id. PADANG – Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Kota Padang pada Jumat (14/7) kemarin, mengakibatkan banjir yang berdampak ke seluruh wilayah kota tersebut. Di beberapa lokasi banjir bahkan mencapai ketinggian 1 hingga 2 meter. Sejumlah warga dievakuasi oleh tim gabungan dengan perahu karet.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur, mengatakan, banjir hampir merendam seluruh wilayah di pesisir Sumbar. Banjir disebabkan curah hujan yang cukup deras sejak Kamis malam, 13 Juli 2023, pukul 19.30 WIB. “Hampir seluruh wilayah Pesisir Sumbar terendam banjir. Daerah yang terparah adalah Kota Padang,” katanya.
“Sampai saat ini masih ada beberapa titik di Kota Padang yang masih terendam banjir. Masyarakat juga ada yang mengungsi,” ujar Rumainur.
Selain itu, bencana banjir juga melanda Kabupaten Padang Pariaman. Ada sekitar 1.000 masyarakat yang terdampak di Padang Pariaman. “BPBD Padang Pariaman saat ini sedang memberikan bantuan makanan ke rumah-rumah warga terdampak. Hal itu karena warga tidak mau mengungsi,” ujarnya.
Selain banjir, sebagaimana dilansir sinyalnews.com, longsor juga menerjang salah satu pemakaman kaum adat di Kota Padang. Lokasinya berada di kawasan Seberang Padang. Longsor ini mengakibatkan makam di pemakaman itu rusak. Bahkan, jenazah terbungkus kain kafan muncul ke permukaan yang membuat warga menjadi ketakutan.
“Kepada seluruh warga Koto Anau yang ada keluarganya dikebumikan di Padam Pekuburan Seberang Padang, sekarang telah terjadi longsor di Padam Pekuburan Seberang Padang,” kata salah seorang warga yang mengabadikan video kondisi pemakaman.

“Sudah banyak mayat yang hanyut keluar (makam) sama longsornya,” tambah warga tersebut.
Video tersebut beredar di grup WhatsApp. Terlihat dalam video berdurasi 54 detik itu, jenazah berkain kafan bermunculan dan kondisi sejumlah makam rusak.
Sejumlah kawasan yang terdampak banjir antara lain, Perumahan Griya Kubu Utama Kelurahan Tabiang Banda Gadang Kecamatan Nanggalo. Ketinggian air sekitar 60 cm.
Kemudian, Gantiang Parak Gadang RW 06. Ketinggian air ± 50 cm. Jalan Kp Nias 1 Kelurahan Ranah Parak Rumbio Kecamatan Padang Selatan. Ketinggian air ± 50 cm. Kawasan jalan Palangka Raya No.2, Ulak Karang Selatan, Kec. Padang Utara, Kota Padang. Ketinggian air ± 30 cm.
Selain itu, banjir juga terjadi di kawasan jalan Raya Jondul Rawang ketinggian air ± 100 cm, jalan Jati Rawang RT 01 RW 01 Kelurahan Jati masuk dari rumah Makan Abak. Ketinggian air ± 100 cm, jalan Karet Kelurahan Bandar Purus, kawasan Gurun Laweh RT 05 RW 01 No. 79, jalan Merpati ,RT 05 RW 11 Kelurahan dadok tunggul hitam , Kecamatan Koto Tangah.
Kawasan lain juga juga terdampak banjir terjadi di Kompleks Perumahan Kharisma, Kelurahan Koto Baru Nan XX dekat sungai, Dekat kantor Lurah Lubuk Buaya Kelurahan Batipuah Panjang, Kampuang Jambak Dalam Kecamatan Koto Tangah dan sejumlah wilayah di Tabing, Batipuah Panjang, DPR Ujung hingga Tunggul Hitam
Sedangkan longsor terjadi di Gang 1 RT 03/09 dekat Masjid Muhajirin. Satu rumah tertimpa. Dilaporkan juga tiga pohon tumbang di Jalan Raya By Pass Sungai Sapih. (sm8)