Satumejanews.id. SANGATTA – Dari pelajar tingkat SMP dan SMA se – Kutim yang ikut lomba Triathlon di Danau Gelombang, Kecanatan Muara Bengkal 18 dan 19 November lalu, siswa-siswi dari pedalaman mendominasi jadi juaranya. Sedangkan dari kecamatan lain, masih belum mampu bersaing merebut yang terbaik.
Bahkan yang membaggakan, menurut Ketua Federasi Triathlon Indonesua (FTI) Kutim Agus Wulan Rahayu Bagyo atau disapa Agus WRB, jumlah peserta juga diluar dugaan panitia. Sebab, antusias peserta cukup besar sekali.
“Ini di luar perkiraan kami. Apalagi penyelenggaranya kamigelar jauh dari ibu kota kabupaten. Kami apresiasi kepada seluruh peserta yang sudah datang ke sini (Muara Bengkal),” ujarnya.
Pihaknya juga mengapresiasi para guru pendamping yang setia memberikan semangat kepada atlet yang mengikuti ajang yang baru pertama kali digelar di Kutim ini. Menurutnya, seluruh materi latihan yang diberikan pada saat sosialisasi, sebagian besar sudah mampu diimplementasikan secara baik kepada atletnya saat bertanding di lokasi.
Kegiatan yang dibuka Wakil Bupati Kasmidi Bulang ini diikuti 96 peserta terdiri 43 pelajar setingkat SMP dan 53 pelajar setingkat SMA putra dan putri, berasal dari berbagai sekolah di Kutim.
Dijelaskan, kejuaraan ini mempertandingkan tiga cabang dilakukan secara berkesinambungan. Mulai lari berenang dan bersepeda.
“Kegiatan ini menjadi upaya kami guna menggali bibit atlet-atlet lokal yang akan kami masukan dalam program jangka panjang FTI Kutim. Sebab, untuk menjadi atlet yang benar-benar siap terjun ke even regional maupu nasional, perlu waktu dan latihan yang tidak sedikit, termasuk kesiapan mental atletnya,” ujar Agus.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselanggaranya kejuaran ini. Baik Pemkab Kutim, termasuk Dispora, Pemerintah Kecamatan Muara Bengkal dan masyarakat yang mengaku merasa terhibur digelarnya tontonan olahraga yang baru pertama kali digelar di wilayah tersebut.
“Tidak ketinggalan, kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua KONI Kutim pak Rudi Hartoono dan jajarannya. Beliau mengaku mengaku bangga dengan pola pengkaderan FTI Kutim, sehingga terus memberikan suport terhadap pembinaan maupun event-even kejuaraan lainya,” katanya.
Ketua panitia pelaksana Awang Adi Juni Astara mengatakan, seluruh pemenang dalam setiap kategori kejuaraan kali ini tidak hanya diberi medali dan piagam penghargaan, panitia menyediakan uang pembinaan. Untuk juara pertama Rp 2,5 juta, juara dua Rp 2 juta, juara ketiga Rp 1,5 dan juara keempat Rp 1 juta.
“Selain itu ada juga bonus khusus dari Ketua FTI Kutim sebesar Rp 5 juta, diberikan kepada para guru pendamping atau pelatih yang mampu membawa ateltnya juara pertama di masing-masing kategori,” ucap Awang Adi.
Secara rinci hasil kejuaraan tersebut adalah : untuk tingkat pelajar SMP putra, juara pertama Ahmad Mutaqin (Muara Ancalong), juara dua Yudha Mahendra (Muara Bengkal), juara ketiga Lailatul Juve Evendi (Batu Ampar) juara keempat Alga (Muara Bengkal.
Kategori pelajar SMP Putri, juara pertama Natifa Falka Hermawan (Muara Ancalong), juara dua Silva (Muara Bengkal), juara ketiga Keila Hemalia (Muara Bengkal), juara empat, Sakira Nada Saputri (Muara Bengkal).
Untuk kategori pelajar SMA putra, juara pertama diraih Yusran (Telen), juara kedua Dandi akbar (Muara Bengkal), juara ketiga Febriansyah (Muara Bengkal) dan keempat menjadi milik Critian Gilang Widyo P (Sangatta Utara).
Sedangkan kategori pelajar SMA putri, juara pertama Deti Susanti (Muara Bengkal), posisi kedua menjadi milik Cinta Marischa (Long Mesangat), ketiga diisi Nirmala Adya Augdigta (Sangatta Utara) dan juara keempat Tawiq (Long Mesangat). (sm3)
