Satumejanews.id. SANGATTA – Noel Aldo Gabe Siburian siswa asal Sekola SMA Negeri 2 Sangatta Utara menyabet gelar juara harapan satu dalam pemilihan Pelajar pelopor Keselamatan tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tahun 2024 yang berlangsung di Samarinda, Jumat (09/08/2024).
Meskipun tidak lolos untuk menjadi salah satu peserta yang akan mewakili Kaltim untuk mengikuti ajang serupa di tingkat nasional, namun capaian tersebut sudah menjadi sebuah prestasi dan kebanggaan tersendiri bagi seluruh peserta dari Kutai Timur (Kutim). Sebab, hasil ini sudah menunjukkan seluruh kemampuannya dan mampu bersaing dengan 30 peserta dari 10 kabupaten/kota di Kaltim.
“Meskipun target utama kita adalah lolos ke tingkat nasional, tapi kami tetap bangga salah satu perwakilan kita masih mampu menorehkan prestasi. Ini yang perlu kita syukuri,” ucap Kepala Seksi Keselamatan Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim Awang Adi Juni Astara yang turut serta mendampingi selama kegiatan berlangsung.
Masih kata Awang Adi, atas hasil capaian tersebut, menjadi pengalaman yang cukup berharga dan catatan penting, agar ke depan saat mengikuti ajang yang tahun ini mengusung tema “ Memastikan Keselamatan dan Kesehatan di Tempat Kerja dalam Iklim yang Berubah,” tersebut, bisa lebih matang dalam mempersiapkan segala sesuatunya. Mulai dari pendampingan hingga kemampuan para siswa.
“Tahun ini kan cuma 50 orang saja. Nah, tahun depan kami akan coba menjaring lebih banyak peserta. Karena kami meyakini kemampuan siswa-siswa Kutim tidak kalah dengan daerah lain di Kaltim. Selain memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mereka yang belum bisa ikut serta dalam pemilihan pelajar pelopor,” ujarnya. Untuk diketahui, kegiatan yang menjadi agenda tahun Kementerian Perhubungan ini untuk juara pertama diraih oleh perwakilan dari Kota Balikpapa, posisi kedua menjadi milik siswa dari Kabupaten Penajam Paser Utara. Sedangkan juara ketiga ditempati siswa dari Kota Samarinda. Selain itu, dalam kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 9 hingga 10 Agustus 2024, Dishub Kutim juga mendapatkan penghargaan juara 3 untuk kategori Pembina terbaik. (sm3)
