Beranda Infrastruktur Pelindo Bakal Kelola Pelabuhan Kenyamukan – Pemkab Kutim Jalin Kerjasama dengan Pelindo...

Pelindo Bakal Kelola Pelabuhan Kenyamukan – Pemkab Kutim Jalin Kerjasama dengan Pelindo IV

12677
0

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman bersama Wabup Kasmidi Bulang dan General Manager Pelindo IV Jusuf Junus dalam MoU pengembangan dan pemanfaatan Pelabuhan Kenyamukan Kutim. Foto: istimewa

SAMARINDA – Pelabuhan Kenyamukan yang digadang-gadang menjadi pelabuhan rakyat dan bisa segera beroperasi, diperkirkaan bakal menjadi kenyataan. Guna mewujudkan keinginan tersebut, Pemkab Kutim sudah melakukan Memory of Understanding (MoU) dengan Pelindo (Pelabuhan Indonesia) IV, Senin (7/2/2022) malam di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, Kaltim.

Penandatanganan kesepakatan bersama terkait rencana kerja pengembangan dan pemanfaatan Pelabuhan Sangatta itu, dilakukan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Wabup Kasmidi Bulang dan Kabag Kerjasama Setkab Kutim Ardianto dan Kadishub Kutim Rizali Hadi. Sedangkan dari Pelindo IV diwakili General Manager PT Pelindo IV Jusuf Junus.

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menjelaskan, dengan adanya Pelindo di dalam program pemanfaatan dan pengembangan Pelabuhan Sangatta di Kenyamukan Kutim, tentunya bisa menyegerakan operasional fasilitas dimaksud menjadi pelabuhan rakyat.

Langkah ini sebagai pertanda sinyal positif alias lampu hijau, bahwa pelabuhan rakyat yang dinanti-nantikan masyarakat Kutim bisa egera beroperasi. Hal ini ditandai Pemkab menggandeng BUMN yang sudah mumpuni dalam operasional bongkar muat maupun pengelolaan sandar kapal, yaitu Pelindo IV.

“Dampaknya luar biasa tentunya, multiplier effect. Seperti salah satunya daya dukung sisi ekonomi akan tumbuh, seiring dengan rencana target pada Mei mendatang diperkirakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan juga akan mulai beroperasi,” ujar Ardiansyah.

Dijelaskan, infrastruktur itu dipastikan akan berpengaruh pada dukungan Kutim terhadap IKN Nusantara sebagai daerah penyangga. Bukan itu saja. Lalu lintas kapal juga bakal semakin menggeliat, karena Pelindo mempunyai rekam jejak yang positif sebagai BUMN profesional dalam membangun kinerja operasional pelabuhan.

Bupati menjelaskan, Pelabuhan Sangatta di Kenyamukan Kutim ini memiliki kelebihan dari sisi alamnya, dibandingkan dengan pelabuhan lainnya. Seperti memiliki kontur kedalaman mencapai 9,5 meter. Sehingga layak disinggahi kapal besar dengan potensi yang cukup luar biasa.

“Saya minta dalam proses selanjutnya, Dishub bisa mengawal sekaligus menindaklanjuti bersama Pelindo untuk mempercepat ataupun starting point beroperasinya Pelabuhan Kenyamukan Kutim,” tegas Ardiansyah.

General Manajer PT Pelindo IV Jusuf Junus mengutarakan, Kutim memiliki bentangan alam yang sangat luar biasa. Ia melihat kedalaman laut di Pelabuhan Kenyamukan memang sangat dalam. Karena mencapai 9,5 meter. Jika dibandingkan dengan pelabuhan lainnya seperti di Bontang kurang dari 6 meter, bahkan di Samarinda pun kurang 5 meter jika air surut. Kedalaman yang kurang maksimal juga dimiliki di Pelabuhan Nunukan dan Tarakan.

“Saya apresiasi kedalaman laut di Pelabuhan Kenyamukan Kutim. Ini menjadi momentum baik, Pelindo bisa berkolaborasi bersama Pemkab Kutim untuk mempercepat beroperasinya Pelabuhan Kenyamukan. Ini akan menjadi spot vital dalam membangun daerah. Intinya Pelindo berkomitmen dalam operasional pelabuhan di Kutim agar tumbuh,” jelas Jusuf.

Dia menyatakan Pelindo siap mendukung pengembangan Pelabuhan Kenyamukan ini. Sebagai wujud BUMN ikut membangun daerah sehingga dapat segera dinikmati masyarakat Kutim. (smn1)

Artikulli paraprakSuroto Jadi Plh Sekda
Artikulli tjetërArdiansyah Minta UMKM Terus Berinovasi dan Tingkat Kualitas Produk