Satumejanews.id. MUARA WAHAU – Mantan Camat Muara Wahau, Baya Sargius yang sekarang mencalonkan menjadi anggota DPRD Kutim pada Pileg 2024, optimis bakal duduk di lembaga legislatif periode 2024-2029 mendatang. Sebab, dengan mengantongi 1.560 suara, optimis bakal aman melenggang duduk di kursi ‘Bukit Pelangi’, sebutan DPRD Kutim.
Baya Sargius yang pernah menjabat sebagai salah satu Kabag di Sekretariat DPRD Kutim itu, pada Pileg 2024 ini berasal dari Partai Perindo, bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Kutim 4, yakni Kecamatan Muara Wahau, Kongbeng, Telen.
Meski sudah purna tugas di pemerintahan, mantan Camat Telen ini tetap semangat ingin mengabdikan diri di Kutim melalui jalur legislatif. “Sebab, di mana pun bisa mengabdi untuk masyarakat. Baik di pemerintahan, legislatif maupun lainnya,” ujar Baya Sargius.
Setelah pensiun dari pegawai negeri, dia berusaha ingin terjun ke dunia politik. Melalui partai Perindo, diharapkan bisa mengabdikan kepada masyarakat dan ingin memajukan pembangunan di wilayahnya kelak, jika duduk di lembaga legislatif.
“Ini merupakan salah satu cara untuk berbakti. Sebab tidak hanya melalui eksekutif, tetapi juga bisa melalui legislatif,” ucap Baya sapaan akrabnya.
Baya, yang dikenal ramah dan sering terlibat dalam membantu masyarakat Dapil 4 Kutim ini bertekad bisa bermanfaat bagi kemasyarakatan. Wajar, jika Baya cukup dikenal di kawasan kecamatan Muara Wahau dan Telen, karena dia pernah menjadi pucuk pimpinan pemerintahan di dua wilayah tersebut.
Bahkan dia memiliki andil besar dalam pengembangan pembangunan perkebunan kelapa sawit di Telen maupun Muara Wahau. Sehingga komoditas perkebunan sawit memiliki peran besar dalam mensejahterakan masyarakat di pedalaman, khususnya kecamatan, Telen, Muara Wahau dan Kongbeng
“Saat saya menjadi Camat, hal yang saya sering sampaikan kepada masyarakat adalah tidak ada kata terlambat untuk menanam sawit. Ini menjadi motivasi masyarakat sehingga kelapa sawit berkembang pesat di kecamatan Muara Wahau, Telen dan Kongbeng,” ujar Baya Sargius.
Dalam kehidupan sehari-harinya, Baya juga aktif di dalam kegiatan gereja dan organisasi kemasyarakatan. Bahkan dia sekarang masih menjadi ketua Kerukunan Dayak Kenyah Lepoq Jalan Kutai Timur dan dipercaya menjadi sekretaris PDKT Kutai Timur. Dia juga berpesan kepada masyarakat Dayak di daerah ini untuk tetap hidup rukun, damai dan bekerja keras guna menatap masa depan yang lebih baik lagi.
Jika nantinya menjadi anggota DPRD Kutim, sesuai penetapan KPU, tidak ada program khusus. “Yang terpenting adalah berguna untuk masyarakat Kutim terutama di dapil 4 kecamatan Telen, Muara Wahau dan Telen. Dengan bekal pengalaman sebagai birokrat selama 30 tahun saya berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” ujarnya.
Sekedar diketahui, pada Pileg 2024 ini, Dapil Kutim 4 memperebutkan tujuh kursi legislatif. Partai Perindo yang diketuai Mahyunadi ini, diperkirakan memperoleh satu kursi, yakni Baya Sarigus. Sedangkan enam kursi lainnya diestimasikan untuk partai Gerindra, Nasdem, PKS, Golkar, Demokrat dan PDI-Perjuangan. (*)
