Beranda Kutai Timur Antisipasi Inflasi, Asisten Ekobang Sidak ke PIS

Antisipasi Inflasi, Asisten Ekobang Sidak ke PIS

271
0

Satumejanews.id- SANGATTA – Dampak Inflasi mulai bergejolak di beberapa daerah, harga-harga barang maupun sembako mulai merangkak naik. Tak terkecuali di Kutai Timur (Kutim), bahkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim telah melakukan serangkaian antisipasi.

Terbaru, Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Setkab Kutim Zubair melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar Induk Sangatta (PIS), Jalan Ilham Maulana, Kamis (15/9/2022) pagi. Nampak hadir antara lain, Kabid Perdagangan Disperindag Kutim Sombaran, pengurus UPT PIS, perwakilan FKPD dan perwakilan OPD terkait.

“Informasi yang kami dapat dari para penjual, secara umum mengalami kenaikan (harga) yang bervariasi mulai 10 persen hingga 30 persen,”kata Zubair usai melakukan sidak.

Akan tetapi, sambung Zubair, ada beberapa yang masih belum menaikan harga sejenisnya adalah makanan olahan. Indikasi sementara melonjaknya harga bukan dari kenaikan harga BBM melainkan adanya “pesaing” biasa disebut pedagang yang belapak di pasar tumpah. Dampak adanya pesaing itu sangat dirasakan oleh pedagang di PIS antara lain turunnya minat para pembeli untuk ke PIS hingga 70 persen.

“Maka dari itu kami turun ke lapangan ini mencari informasi, agar bagaimana intervensi pemerintah dapat mengendalikan inflasi ini dan aktivitas pasar kembali normal serta masyarakat tidak resah,” jelas mantan Kaban Litbang.

Di tempat yang sama, Kabid Perdagangan Disperindag Kutim Sombaran berharap usai kegiatan ini bisa menemukan formula yang tepat untuk para pedagang maupun pembeli pascakenaikan harga BBM ini.

“Sehingga inflasi bisa terkendali,” ucapnya.

Ia mengakui kenaikan harga BBM ini pasti bakal berdampak secara bertahap bagi perekonomian di Kutim. Untuk itu, Pemkab Kutim terus berupaya dengan segala strategi, supaya bisa meminimalisir inflasi.(smn4/smn1)

Artikulli paraprakKemboja Cup XV Palajau Bergulir Mulai 21 September, 57 Klub Sudah Mendaftar, Total Hadiah Rp50 Juta
Artikulli tjetërWarga Bamban Utara HSS Berduka, Pembakal Ismail Tiada, Camat Angkinang Segera Tunjuk Penjabat

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini