SANGATTA- Banjir yang melanda Kota Sangatta yang sudah berlangsung sejak Sabtu(19/3) beransur surut, banjir yang juga mengakibatkan menutup akses jalan penghubung antar Kabupaten tersebut sudah mulai diizinkan untuk melintas dengan sistem buka tutup.mengingat kondisi jalan yang masih tergenang air hingga seukuran paha orang dewasa.
“Di kilometer 1, tepatnya di simpang tiga arah menuju Sangatta Selatan, ” ujar Kepala Seksi Lalulintas Angkutan Jalan Dishub Kutim Awang Adi Juni Astara mewakili Kepala Dinasnya kepada awak media, Selasa(22/3/2022) pukul 14.15 Wita
Untuk sementara, sambung Awang, jalan yang dipakai kendaraan untuk melintas masih menggunakan satu jalur, mengingat masih adanya perbaikan jalan lonsor oleh Dinas Pekerjaan Umum, yang diakibatkan oleh banjir, tepatnya didekat jembatan Pinang.
Awang menambahkan guna mengatur arus kendaraan yang ingin melintas,pihaknya bersama Polri juga menempatkan personel dibeberapa titik jalan masih tergenang air.
“Kami(Dishub) menghimbau agar masyarakat bisa sabar saat melintas dan ikuti arahan dari petugas yang dilapangan,”ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, banjir yang melanda dua Kecamatan, Sangatta Utara dan Sangatta Selatan tersebut sudah berlangsung selama empat hari, membuat arus lalulintas kendaraan yang akan menuju Kota Sangatta maupun arah sebaliknya tidak bisa melintas, yang diakibatkan oleh genangan air yang mencapai setinggi dada orang dewasa.(smn5)