Satumejanews.id. KUTAI KARTANEGARA – Guna memberikan penguatan kepada pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes) agar bisa terus berkembang dengan baik, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) memberikan bantuan stimulan untuk operasonal sebesar Rp 100 juta. Bantuan tersebut diberikan secara bertahap setiap tahun.
“Bantuan yang diberikan tersebut menunjukkan kehadiran Pemkab Kukar hadir di setiap Ponpes yang tersebar di seluruh wilayah Kukar. Kita harapkan, bantuan ini mampu memberikan semangat dan motivasi bagi Ponpes itu sendiri,” ujar Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar H Sunggono ketika menghadiri Haflah Takhtim dan Wisuda Purna Studi Pondok Pesantren Nurul Islam di Desa Manunggal Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang, Sabtu (25/5/24) malam.
Pemkab kukar meminta kepada Ponpes agar bisa menjalankan fungsi Pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat. Sebab, di Ponpes banyak santri maupun santriwati yang memiliki talenta mumpuni dan ke depannya bisa menjadi contoh dan panutan di Tengah masyarakat.
Selain bantau stimulant tersebut, jelas Sekkab, Pemkab Kukar juga memberikan bantuan sekitar Rp 200 juta melalui Program Kukar Berkah. Dana itu dimaksudkan untuk membangun atau merehab rumah ibadah. Termasuk di dalamnya rumah ibadah yang ada di Ponpes.
“Keberadaan Ponpes menjadi sangat penting dalam upaya pembangunan masyarakat. Terlebih lagi karena Ponpes bersumber dari aspirasi masyarakat yang sekaligus mencerminkan kebutuhan masyarakat sesungguhnya, terutama pelayanan pendidikan dan lainnya,” kata Sekkab Sunggono.
Dikatakan, Pemkab Kukar tahu betul bahwa Ponpes perlu diberi kesempatan untuk berkembang dan ditingkatkan mutunya oleh semua komponen bangsa, termasuk Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta menanamkan hartanya di Ponpes. Dengan harta itulah akan menjadi amal jariyah yang pahalanya terus akan mengalir,” ujar Sunggono. (adv/diskominfo)
