SANGATTA, Satumejanews.id – Sebanyak 25 Atlet yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia Kutai Timur (IPSI Kutim) di lepas secara resmi oleh Wakil Bupati H Kasmidi Bulang untuk mengikuti ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di Samarinda, di halaman kantor Bupati, Selasa (19/7/2022).
Sebelum melepas, kepada para atlet Kasmidi berpesan, masih banyak kesempatan untuk terus mengembangkan kualitas diri guna meraih prestasi tertinggi yang bukan saja membanggakan dan membawa nama harum daerah namun juga nasional.
“Saya berharap muncul bibit-bibit atlet yang berprestasi, apapun itu olahragnya termasuk dari IPSI, yang kita tahu menjadi salah satu cabor (cabang olahraga) andalan Indonesia, “ terangnya di hadapan Ketua IPSI Kutim Faisal Rahman, seskab Kutim Rizali Hadi serta undangan yang hadir.
Selain itu dirinya juga meminta kepada para atlet untuk menekuni dan mengikuti semua arahan pelatih olahraga yang identik dengan kontak fisik tersebut, dengan terus giat berlatih, ditambah motivasi dan dorongan dari orang tua, bukan tidak mungkin kedepan mampu membawa nama harum keluarga bangsa dan negara di mata dunia lewat jalur olahraga.
“Disemua pertandingan jangan takut, walaupun di kejuaraan anggap aja itu latihan seperti saat di perguruan, mau rambutnya merah atau kuning sama aja, belum tentu juga bisa kalahkan kita (IPSI Kutim), “ katanya memotifasi.
Tak lupa, Kasmidi yang juga Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ini siap memberikan bonus sebagai tambahan motifasi kepada para atlet yang akan bertanding mulai tanggal 20 hingga 23 Juli mendatang di Samarinda.
Sebelumnya dalam laporanya Ketua IPSI Kutim yang juga Anggota DPRD Kutim, Faisal Rahman menjelaskan, adapun atlet yang akan berlaga di ajang Kejurprov dengan menargetkan 4 emas ini, merupakan atlet hasil seleksi yang di lakukan pada tahun 2021 dan merupakan atlet lokal yang diambil dari 15 perguruan silat yang ada di bawah naungan IPSI Kutim.
“Sekaligus sebagai ajang pemanasan untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Daerah (POPDA) di Kabupaten Paser November mendatang,”ujarnya.(smn5/smn1)
