Satumejanews.id. SANGATTA – Komitmen nyata terhadap keberlanjutan lingkungan kembali diperlihatkan PT Astra Agro Lestari Tbk. (AAL) melalui anak usahanya, PT Sumber Kharisma Persada (SKP), PT Cipta Narada Lestari (CNL) dan PT Karyanusa Ekadaya (KED). Salah satu wujud dari komitmen tersebut terlihat dari keberhasilan SD Kharisma Persada, SD Astra Agro Lestari School, dan SMP Karya Nusa Lestari, sekolah binaan perusahaan, yang meraih predikat Sekolah Adiwiyata Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025. Pencapaian ini menjadi bukti kongkrit langkah perusahaan dalam menanamkan nilai-nilai keberlanjutan sejak dini kepada generasi muda.
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang dipusatkan di Gedung TP PKK Kabupaten Kutai Timur, mengusung tema “Hentikan Polusi Plastik” yang menjadi refleksi atas meningkatnya keprihatinan global terhadap dampak polusi plastik yang merusak ekosistem, membahayakan kesehatan manusia, dan mengancam keberlanjutan bumi.
Bupati Kutai Timur melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), Poniso Suryo Renggono menegaskan, pemerintah terus berkomitmen untuk mewujudkan visi misi pembangunan daerah yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Pengelolaan lingkungan hidup yang baik adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan melestarikan kekayaan alam.
“Saya mendukung penuh upaya pengelolaan lingkungan hidup yang dilakukan masyarakat organisasi dan lembaga pemerintah. Dukungan ini tidak hanya dalam bentuk kebijakan tapi juga dalam bentuk aksi nyata untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para peserta dan pemenang berbagai lomba yang diselenggarakan dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
“Selamat kepada para pemenang lomba yang telah menunjukkan kualitas dan kepedulian terhadap lingkungan hidup. Semoga prestasi yang ditunjukkan menjadi inspirasi dan semangat untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam,” lanjutnya.
Momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini juga diisi dengan penandatanganan Deklarasi Komitmen Pangilinan Sampah di Tingkat RT, penyerahan Piagam Sekolah Adiwiyata, serta penganugerahan pemenang lomba-lomba lingkungan hidup yang melibatkan pelajar dari berbagai wilayah.
Mewakili tiga sekolah, Kepala Sekolah SD Kharisma Persada, Furwandi, S.Pd., menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian tersebut.
“Penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan wujud nyata kerja kolektif seluruh warga sekolah dalam membudayakan cinta lingkungan melalui pendidikan karakter. Kami mendidik generasi muda bukan hanya untuk pintar, tetapi juga peduli dan bertanggung jawab terhadap alam. Ini adalah semangat yang akan terus kami gelorakan sebagai identitas sekolah,” tegas Furwandi, Selasa (2/7).
Senada dengan upaya pelestarian lingkungan, Community Development Area Manager Wilayah Kalimantan Timur, Hermanto Rudi menyampaikan bahwa PT SKP, PT CNL, dan PT KED, sebagai bagian dari Astra Agro Lestari, secara konsisten mendukung program-program keberlanjutan yang terintegrasi dengan kebijakan nasional maupun lokal.
“Melalui kolaborasi aktif dengan para pemangku kepentingan, perusahaan berkomitmen untuk mendorong terciptanya ekosistem lingkungan yang bersih, sehat, dan lestari,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rudi menegaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan sinergi nyata antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2025.
Melalui momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia, diharapkan kesadaran kolektif masyarakat Kutai Timur dalam mengurangi polusi plastik semakin menguat. Langkah-langkah nyata yang dimulai dari rumah tangga, sekolah, hingga dunia usaha diyakini dapat menjadi tonggak perubahan menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. (*/sm)