Satumejanews.id. KUTAI KARTANEGARA – Masyarakat Desa Muara Pantuan, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini sudah bisa menikmati setrum listrik dari PLN selama 24 jam. Sebab, sebelumnya hanya 12 jam saja listrik menyala.
“Ini luar bisa. Diharapkan warga desa Muara Pantuan tidak lagi mengalami kegelapan seperi sebelumnya. Sebab, selama 24 nonstop, bisa nyala listriknya,” ujar Camat Anggana Rendra Abadi.
Pihaknya akan terus berupaya semaksimal mungkin, membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Tentuknya berkoordinasi dengan Pemkab Kukar yang memiliki otorita dalam hal keuangan daerah.
Kendati desa Muara Pantuan sudah bisa menikmati aliran listri 24 ja, namun di wilayanya masih ada sebagian yang belum bisa menikmatinya dengan baik. Tapi saat ini masih dalam tahao pembangunan. Sebagai contoh di desa Tani Baru, sebagian masih mengandalkan listrik melalui meisn genset.
Kemudian di Desa Sepatin, Pemda Kukar telah mengalokasikan anggaran senilai Rp 5 milyar untuk pemasangan jaringan dan pembelian mesin genset kapasitas besar.
“Kmai mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Kukar Edi Damansyah yang selalu memperhatikan kebutuhan masyarakat. Salah satunya kebutuhan listrik bagi warga di wilayahnya,” ujar Rendra.
Selain masalah kebutuhan listrik tambahnya, pihaknya terus mendorong bebagai pembangunan instalasi air dan jaringan telekomunikasi.
“Pembangunan yang utama kami bangun adalah kebutuhan dasar, mulai dari listrik, air, dan jaringan telekomunikasi,” ujar, Rendra melalui saluran seluler, Selasa (31/10).
Dikatakan, infrastruktur jalan yang baik mungkin menjadi sebuah prestasi, tetapi kehadiran fasilitas dasar yang memadai jauh lebih vital.
“Apalah artinya jika jalanan baik, tetapi kebutuhan dasar itu tak terpenuhi,” tambahnya, memprioritaskan kesejahteraan masyarakat di atas segalanya. Rendra juga mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) juga telah memberikan perhatian khusus pada pembangunan di wilayah pesisir, seperti di daerah Desa Sepatin, Muara Pantuan, dan Tani Baru. (adv)
