Satumejanews.id. BALIKPAPAN – Ketika digelar pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum jenjang SMA/SMK/MA/SLB (Tuna Daksa) tingkat provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022, di Hotel Novotel Balikpapan dan sudah memasuki putaran final, tiba-tiba Gubernur Kaltim mendadak melakukan kunjungan ke arena lomba.
“Ini tidak lazim. Walaupun saya gak diundang saat penjurian putaran final, tapi saya hadir. Karena saya tau ini acara hebat,” ujarnya di Borneo Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Selasa (2/11/2022).
Ia mengaku bangga kepada peserta pelajar duta sadar hukum dari kabupaten/kota se-Kaltim karena peserta adalah pelajar yang hebat, calon pemimpin bangsa di masa depan.
“Kalian anak-anak yang hebat, duta pelajar sadar hukum akan membangun karakter bangsa, dengan pemikiran yang besar untuk masa depan bangsa,” ucap Isran disambut tepuk tangan puluhan peserta.
Mantan Bupati Kutim ini berharap peserta pemilihan duta pelajar sadar hukum mempunyai semangat dan jangan takut untuk memperjuangkan kebenaran karena hukum adalah payung kebenaran.
“Atas nama rakyat dan pemerintah provinsi Kaltim, saya ucapkan selamat berjuang, kalian adalah duta pelajar sadar hukum dan kalian adalah pengemban hukum,” tegas Isran Noor.
Kegiatan pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum itu merupakan kerja bareng kolaborasi antara Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kaltim dan Dinas Pendidikan dan Kebudyaaan (Disbud) Kaltim. Acara dipusatkan di Balikpapan sejak 31 Oktober hingga 4 November 2022.
Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Prov Kaltim Tahun 2022 diikuti sebanyak 27 (dua puluh tujuh) Tim, yang merupakan juara 1,2 dan 3 dari tingkat Kabupaten/Kota se Kaltim. Mereka akan dipilih oleh 17 orang Dewan Juri diantaranya Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kaltim Amiek Wulandari dan asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Kaltim I Ketut Kasna Dedi, Kabid Pendidikan Khusus Disdikbud Kaltim Meidalina, Wakil Dekan III Fakultas Hukum Unmul Nur Arifudin dan Sekretaris PWI Kaltim Wiwid Marhaendra Wijaya (*)