Beranda DPRD Kutai Timur Joni Apresiasi Beasiswa Kutim Tuntas Capai Rp 21,5 M

Joni Apresiasi Beasiswa Kutim Tuntas Capai Rp 21,5 M

1459
0

Satumejanews.id. SANGATTA – Ketua DPRD Kutim Joni mengapresiasi langkah maju yang diambil pemerintah daerah, terkait pemberian beasiswa di Kutim. Sebab, tahun ini Pemkab Kutim melalui Disdikbud mengalokasikan angagaran beasiswa cukup besar, yakni Rp 21,5 milyar.

Menurut Joni, kebijakan itu dinilai tepat. Sebab, merupakan salah satu wujud keberpihakan pemerintah untuk mendorong kemajuan pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) daerah.

“Saya rasa, pemerintah masih bisa untuk kembali menambah alokasi untuk program beasiswa tersebut. Sebab, masih banyak warga kita yang memerlukan program ini, sembari dihitung. Saya kira masih bisa koq kalau mau ditambah untuk tahun depan. Harapan saya, mereka sudah tidak perlu lagi memikirkan biaya sekolah, tinggal belajar saja,” ujar Joni.

Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini beranggapan, dengan alokasi anggaran cukup besar yang dimiliki  daerah saat ini, sudah sepantasnya pemerintah memberikan perhatian secara serius bagi kemajuan Pendidikan. Selain sebagai wujud pemerataan dalam mendapatkan layanan pendidikan bagi masyarakat yang ada di seluruh wilayah Kutim. Salah satunya melalui beasiswa.

“Ini (beasiswa) penting, karena menyangkut generasi kita yang akan melanjutkan estafet pembangunan di daerah. Intinya, kami di DPRD siap mendukung program beasiswa ini. Dari pada SiLPA, mending dikasihkan untuk meningkatkan pendidikan kita kan,” kaat Joni.

Sebelumnnya, Kadisdikbud Kutim Mulyono mengatakan, tahun ini, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) mengalokasikan anggaran biasa siswa Kutim Tuntas sebesar Rp 21, 5 milyar. Jumlah tersebut diperuntukan bagi siswa di jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Menengah Pertama (SMP). Angka ini meningkat empat  kali lipat disbanding tahun sebelumnya yang hanya Rp 5,5 milyar.

“Tidak hanya nominal yang bertambah, jumlah penerima juga kami tingkatkan. Tahun 2023 beasiswa diberikan kepada 4.870 orang dengan rincian SD sebanyak 4.870 anak, SMP sebanyak 1.450 anak. Sedangkan tahun 2024 ini, dialokasikan untuk 14.750 anak, masing-masing, SD sebanyak 12.250 anak dan SMP 2.500 anak,” ujar Mulyono.

Dikatakan, peningkatan anggaran yang diberikan oleh pemerintah tersebut, juga berimbas terhadap jumlah penerima dan nominal yang akan di terima setiap tahunya. Baik itu melalui jalur prestasi maupun diberikan kepada siswa tidak mampu.

Diketahui, untuk jenjang SD, tahun 2023 para siswa hanya menerima Rp 750 ribu, sedangkan untuk tahun ini, setiap penerima beasiswa akan mendapatkan nominal sebesar Rp 1 juta pertahun. Hal itu juga berlaku bagi siswa di jenjang SMP yang sebelumnya hanya Rp 1 juta, kini setiap siswa akan menerima Rp 1,5 juta per tahun. (adv/sm3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini