Satumejanews.id. SANGATTA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim kembali melanjutkan program Sadar Lalu-linta Usia Dini (SALUD) untuk menyasar ke setiap satuan pendidikan, terutama Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kegiatan itu melibatkan Satlantas Polres Kutim.
Kali ini, kegiatan tersebut dilaksanakan di Taman Kanak-Kanak (TK) ABA 2 di Jalan Inpres Sangatta Utara, Jumat (7/6/2024). Sosialisasi ini bertujuan untuk menanamkan sikap disiplin dalam menjaga keselamatan diri dan orang lain di jalan, dengan memahami peraturan dan mematuhi rambu-rambu lalu-lintas.
Kepala Dishub Kutim Joko Suripto melalui Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan Murni Irawati mengatakan, kegiatan digagas Kementrian Perhubungan (Kemnhub) RI ini merupakan upaya memberikan edukasi terkait pentingnya keselamatan dalam berlalu-lintas.
“Pendidikan sadar berlalu lintas sejak usia dini ini, sangat penting untuk diterapkan sebagai landasan dari pembangunan karakter manusia yang berkeselamatan dalam bertransportasi,” ujarnya.
Dikatakan, pendidikan SALUD, harus diberikan sejak dini, mengingat, pada masa usia emas, anak-anak cenderung gampang mengingat, sehingga mudah diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Dalam prakteknya, kami lakukan dengan format yang cukup menyenangkan, dengan melibatkan langsung kepada anak-anak, sehingga mereka tidak merasa bosan. Dan, Alhamdulillah anak-anak terlihat antusias,” ucap Irawati biasa ia disapa.
Kepala Seksi Keselamatan, Awang Adi Juni Astara, menambahkan, pihaknya terus gencar mensosialisaikan program SALUD. Selain menjadi bagian dari upaya memberikan edukasi mengenai pentingnya memiliki kesadaran akan keselamatan dalam berlalu-lintas, program tersebut juga mendapatkan respon antusias dari masyarakat, terutama pihak sekolah di jenjang PAUD.
“Antusias anak-anak yang cukup tinggi saat belajar mengenai program SALUD ini, sehingga pihak sekolah menyambut dengan baik,” ujarnya.
Kepala Sekolah TK ABA 2 Suwarlis, memberikan apresiasi kepada Dishub Kutim yang mengadirkan program SALUD. Menurutnya, kgiatan ini membantu memberikan pengalaman mengenai pentingnya memiliki kesadaran akan keselamatan di jalan raya raya.
“Ini bagus sekali mas. Anak-anak jadi paham bagaimana mereka bersikap saat di jalan raya. Ini luar biasa, dan saya harapkan program ini terus berjalan ke depannya, agar anak-anak kita memiliki budaya tertib berlalu-lintas,” ucap Suwarlis. (sm3)