Satumejanews.id. SANGATTA – Sekitar 250 masyarakat di Kecamatan Rantau Pulung dan Sangatta Utara, saat ini sedang mengikuti pelatihan berbasis kompeten. Ada tiga jenis pelatihan yang diberikan nanti.

“Kita harapkan melalui pelatihan ini, mampu menyediakan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan perusahaan. Sehingga Pemkab Kutim yang mentargetkan penyerapan 50 ribu tenaga kerja bisa tercapai nantinya,” kata Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, ketika membuka acara pelatihan tersebut, di ruang Meranti, Kantor Bupati, kawasan Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Kutim, Kamis (19/10/2023).
Dikatakan, Bupati Ardiansyah, di masa pemerintahan Kutim bersama Wakil Bupati Kasmidi Bulang, pihaknya berkomitmen untuk mewujudkan salah satu janji kampanyenya yakni penyediaan 50 ribu lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.
“Berdasarkan laporan dari Kepala Disnakertrans Kutim, sampai tahun 2023 ini, sudah mampu menembus angka 41 ribu,” ujar Adiansyah.
Dijelaskan, program penyediaan lapangan kerja baru menjadi salah satu motivasinya untuk terus memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat. Khusunya bagi para tenaga kerja lokal yang notabenya hingga saat ini masih ada yang belum mendapatkan pekerjaan.
“Saya meminta kepada Disnakertrans terus memaksialkan perannya dalam membantu masyarakat guna memperoleh pekerjaan,” pinta Bupati Ardiansyah di hadapan Kepala Disnakertrans Sudirman Latief, Direktur LPK PT Education Reksa Mandiri, Adethya Rakhmani Fauzi serta undangan lainya.
Dihadapan ratusan peserta yang berasal dari Kecamatan Sangatta Utara dan Rantau Pulung ini, Bupati Ardiansyah Sulaiman, berharap agar para peserta yang di dominasi laki-laki ini, setelah mengikuti pelatihan kerja, bisa langsung masuk dalam dunia kerja yang sesuai dengan keahlianya.
“Sehingga target 50 ribu yang dicanangkan oleh pemerintah daerah bisa terlampaui dari yang kita targetkan,” ucap pria kelahiran 5 Februari 1964 ini.
Dikatakan, program 50 ribu lapangan pekerjaan ini, memicu dan memacu semua pihak untuk membuka peluang kerja. Pekerjaan emang dibutuhkan, lantaran tuntutan zaman yangberkembang dan kebutuhan makin meningkat. Untuk itu, kepada seluruh peserta diminta memanfaatkan kesempatan ini dengan baik.
Sebelumnya Kepala Disnakertrans Kutim, Sudirman Latief mengatakan, pelatihan ini menggandeng LPK PT Edukasi Reksa Manajemen Balikpapan ini. Jumlah pesertanya sekitar 250 orang dari Kecamatan Sangatta Utara dan Rantau Pulung.
Selama kegiatan, peserta akan mengikuti tiga jenis pelatihan dasar berbasis kompetensi yakni, Satuan Pengamanan (Satpam) Gada Pratama, Mekanik Alat Berat serta Welder (Las) 3G.
“Mekanisme pelatihan yang kita berikan kepada peserta ini tidak hanya berbasis kompetensi, namun juga berbasis vokasi yang tidak hanya memiliki ketrampilan namun juga siap kerja dan mampu berdaya saing,” ucapnya. (adv)