Satumejanews.id. PASER — Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) turut ambil bagian dalam rangkaian Kirab Bangga Kencana Regional Kalimantan 2025 yang digelar di Kabupaten Paser, Senin (23/06/2025). Kehadiran tim dari Kutim ini sebagai dukungan dan penguatan pengasuhan anak berbasis komunitas, sekaligus memperkuat sinergi antar kabupaten di Kaltim dalam upaya percepatan pembangunan keluarga.
Kirab yang dilaksanakan oleh Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Kaltim ini berfokus pada kunjungan ke TPA Cendekia di Tana Grogot, sebuah Taman Pengasuhan Anak yang telah menjadi rujukan dalam penguatan layanan pengasuhan terpadu. Kunjungan ini disambut hangat oleh masyarakat, kader, dan pengelola TPA, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap program Bangga Kencana yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, dr Nurizky Permanajati dalam sambutannya menyatakan TPA Cendekia memiliki potensi kuat untuk ditetapkan sebagai TAMASYA (Taman Asuh Sayang Anak). Ia menyebutkan empat pilar utama yang akan dikembangkan ke depan, yakni peningkatan kompetensi pengasuh, pemantauan tumbuh kembang anak, keterlibatan orang tua, dan penyediaan layanan rujukan.
“TPA ini sudah sangat bagus dan layak menjadi model. Melalui TAMASYA, kita ingin memastikan setiap anak mendapatkan pengasuhan terbaik sejak dini,” ujar Kiky.
Momen ini juga ditandai dengan penyerahan BPKB Kit Stunting oleh Kepala DPPKBPPA Paser, Amir Faisol kepada pengelola TPA Cendekia. Ini menjadi bentuk nyata dukungan pemerintah daerah dalam pencegahan stunting dan penguatan layanan keluarga.

Plt Sekretaris Dinas PPKB Kutai Timur, BB Partomuan, yang turut hadir dalam rombongan, menyampaikan apresiasinya bisa mendampingi Kemendukbangga/BKKBN Kaltim hingga Tana Grogot. Ia menyebut kunjungan ini sebagai ajang pembelajaran penting bagi Kutim yang juga memiliki banyak TPA serupa.
“Kunjungan ini jadi langkah awal bagi Kutim untuk melakukan replikasi model TPA berbasis komunitas. Melalui kirab ini, kita ingin membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga dan pola asuh yang tepat sejak anak lahir,” ungkapnya.
Kirab Bangga Kencana masih akan berlanjut hingga ke Banjarbaru sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32. Di setiap daerah yang disinggahi, kirab membawa pesan penting tentang keluarga berkualitas sebagai fondasi pembangunan bangsa. (*/sm4)