Beranda Infrastruktur Waspada! Lintas Kandangan – Batulicin Banyak Longsor, Tak Ada Satu pun Rambu...

Waspada! Lintas Kandangan – Batulicin Banyak Longsor, Tak Ada Satu pun Rambu Penunjuk Jalan

22703
0

KANDANGAN, Satumejanews.id – Pengendara mobil dan motor diimbau untuk lebih hati-hati dan waspada melintas ruas jalan Kandangan – Batulicin, Kalimantan Selatan. Banyak longsoran tanah dan kerikil yang menutup bagian jalan di kawasan pegunungan Meratus itu.

“Kalau sopir dan pengendara motor tidak hafal lika liku jalan ini bisa bahaya. Jalan ini rawan kecelakaan, dan ironisnya tak ada satu pun rambu penunjuk jalan yang terpasang,” ucap Mohammad Aini kepada awak media ini, Sabtu, (12/2/2022).

Bicara dalam perjalanan mobil, Pak Aai bersama Muchran, Ismail, Saberi, dan ustadz Dayat baru saja menyaksikan akad nikah anak tetangga di Bagambir- Bamban Utara, Kandangan (HSS) dengan gadis pujaannya yang tinggal di kawasan Meratus. Persisnya di Pasar Emil, Desa Paramasan Bawah, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Kalsel.

Lantaran itu, Aai yang guru SD dkk mau tak mau harus naik mobil. Menempuh perjalanan jauh lebih kurang 6 jam. Menyusuri lika liku ruas jalan nasional beraspal beton sejauh 80 km, pergi dan pulang.

Aai sendiri belum mengetahui kenapa rambu-rambu lalu lintas belum dipasang?. Padahal, lalu lintas mobil dan motor di ruas jalan bergunung-gunung, sejumlah jurang menganga, sarat tikungan maut dan tanjakan curam itu sudah sangat ramai.

Sejumlah titik longsoran tanah dari tebing gunung itu terdapat di sepanjang jalan sekitar 30 km. Mulai dari Desa Batung, Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin sampai ke kawasan Pasar Emil yang juga menjadi perbatasan Kabupaten Banjar dengan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).

Gundukan gundukan longsor yang menutup sebagian jalan itu pun masih ditambah dengan kondisi jalannya yang bergelombang. Banyak lubang-lubang dalam di kawasan itu, sehingga menuntut kehati-hatian para pengendara.

Tak cuma itu. Di ruas jalan yang totalnya 109,8 km dan melintasi tiga wilayah kabupaten HSS, Tapin dan Tanbu itu masih terdapat sedikitnya 4 buah jembatan dari kayu ulin yang memprihatinkan. Belum diganti dengan jembatan beton yang kuat dan kokoh.

Sejauh pantauan awak media ini, Sabtu (12/2/2022), memang ada beberapa titik longsoran parah yang sudah ditangani dan dalam tahap pengerjaan.

Namun, adanya beberapa longsoran baru sebagai akibat curah hujan tinggi, membuat jalan lintas Kandangan — Batulicin rawan kecelakaan. Terlebih tidak adanya rambu-rambu penunjuk arah dan jalan yang dipasang membuat semakin rawan kecelakaan.

Secara terpisah, belum didapat konfirmasi dari Balai Badan Jalan Nasional wilayah Kalsel menyikapi ancaman masalah ini. Begitu pula konfirmasi dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kalsel terkait pemasangan rambu-rambu jalan yang belum dilakukan demi keamanan berkendara di jalan itu. (smn10)

Artikulli paraprakIndonesia Batal Ikuti Piala AFF U-23, Karena Pemain Terkonfirmasi Covid-19
Artikulli tjetërSemarak, Momen Isra Mi’raj dan Haul Guru Sekumpul di Masjid Tertua dan Bersejarah di Kalsel