Satumejanews.id. SAMARINDA – Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud (Hamas) mengatakan, upaya meningkatkan ketahanan pangan di Kaltim menjadi tidak bisa ditawar lagi. Sektor pertanian berkelanjutan, menjadi solusi jangka panjang dalam menjaga produksi pangan.
“Sektor hasil pertanian di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) seharusnya perlu menjadi perhatian khusus Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) agar kebutuhan pangan daerah bisa terpenuhi dengan bai. Terlebih menjelang natal dan tahun baru maupun hari raya idul fitri, selalu mendatangkan dari luar daerah yang cukup banyak,” katanya.
Ia menjelaskan, krisis pangan bisa saja akibat dari dampak terjadinya El-Nino di beberapa wilayah, termasuk Indonesia. Jadi, pemerintah mengantisipasi hal tersebut perlu melakukan terobosan pangan jangka panjang.
“Beberapa waktu lalu ada beberapa negara menahan hasil pangan mereka untuk diekspor ke Indonesia karena dampak El-Nino tadi,. Hal itu perlu diantisipasi bagi pemerintah dan masyarakat,” ungkapnya.
Menurut Hamas, ketahanan pangan daerah Kaltim merupakan program yang tengah gencar digaungkan pemerintah bersama seluruh kabupaten kota, seperti Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan lainnya.
“Sudah kami canangkan, Pj Gubernur bersama DPRD Kaltim untuk program yang bekerjasama dengan daerah penghasil pangan, yang kemudian diproduksi pangannya. Sehingga bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya. (adv/dprd kaltim)