Satumejanews.id. SANGKULIRANG – Dalam upaya mengendalikan laju inflasi pasca kenaikan bahan bakar minyak (BBM), Pemkab Kutim kembali menggelar pasar murah yang digagas oleh Disperidag Kutim yang dipusatkan di Gedung BPU Kantor Kecamatan Sangkulirang, Senin (14/11/2022) dengan total 1.438 sembako yang disubsidi pemerintah untuk dijual ke masyarakat daerah tersebut.
Usai menyerahkan, Wabup Kutim Kasmidi Bulang berharap program pasar murah ini mampu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak langsung oleh kenaikan BBM.

“Kurang lebih 1.438 paket sembako di tahap pertama ini disalurkan dan disubsidi pemerintah. Semoga program ini dapat meringankan beban bagi saudara-saudara kita dan program ini merupakan program nasional yang harus kita jalankan,”ujar Kasmidi didampingi anggota DPRD Adi Sutianto dan M Ali, Camat Sangkulirang Rahmat dan para kepala desa serta unsur Forkompinda kecamatan.
Senada, Kadis Disperindag Kutim M Zaini berharap kegiatan pasar murah yang kali ini dilaksanakan di Sangkulirang dapat meringankan beban ekonomi masyarakat sekitarnya. Ia juga berpesan kepada seluruh pihak-pihak yang terlibat mulai dari tingkat RT, desa hingga kecamatan. Terkait pendataan, agar kupon yang dibagikan ke masyarakat untuk mendapatkan paket sembako tepat sasaran.
“Harapan kami tentu dengan adanya program pasar murah ini, dapat meringankan beban masyarakat kita akibat terjadinya kenaikan harga bahan pokok) yang disebabkan oleh kenaikan harga BBM,” imbuhnya. (adv/sm3)