Satumejanews.id. SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) mengapresiasi seluruh fraksi di DPRD, lantaran telah menyatakan persetujuannya terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Kutim tahun 2024, yang disampaikan Bupati Kutim Ardiansyah sehari sebelumnya.
Pernyataan itu disampaikan Asisten Perekonomian Pembangunan Setkab Kutim, Kamis (9/11/2023), usai menghadiri rapat paripurna di ruang sidang utama gedung DPRD, kawasan Bukit Pelangi, Sangatta Utara, Kutim.
Terkait kenaikan APBD Kutim tahun 2024 tersebut, Zubair mengatakan, perkiraanya dari pajak dan retribusi serta Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Fraksi di DPRD yang telah menyetujui Raperda APBD tahun 2024 untuk disahkan.
“Sebenarnya masih banyak sumber-sumber lainnya lagi untuk menaikan APBD kita. Mengingat banyak sudah investasi yang masuk di Kutai Timur ini. Seperti pabrik semen di Bengalon,” kata Zubair.
Sementara terkait pembangunan pelabuhan kenyamukan yang disinggung oleh anggota fraksi, menurut Zubair itu adalah penilaian yang wajar sebagai anggota legislatif yang merupakan tugasnya. Sedangkan pelabuhan kenyamukan itu tak ada masalah pembangunan terus berlanjut.
“Tahun ini saja, sudah ratusan miliar kita kucurkan dana untuk penyelesaian sisi darat yang dikelola Dishub. Mudah-mudahan sesuai rencana tahun depan pelabuhan itu sudah beroperasi,” jelasnya.
Seperti dketahi, dalam sidang paripurna tersebut, tujuh fraksi DPRD Kutai Timur (Kutim) menyampaikan Pemandangan Umum (PU) mengenai Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Kabupaten Kutim Tahun Anggaran (TA) 2024 di ruang sidang utama DPRD. Pada prinsipnya, semua fraksi seutuju terhadap nota keuangan yang disampaikan Bupati Ardiansyah pada Rabu (8/11/2023) atau sehari sebelumnya.
Rapat paripurna itu, dipimin Ketua DPRD Kutim H Joni didampingi Wakil Ketua 1 Asti Mazar serta 21 anggota dewan. Selain itu, hadir juga perwakilan Forkopimda dan undangan lainnya. Ketujuh Fraksi setuju terkiat proyeksi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024 Rp 9,148 trilyun.
Untuk diketahui, PU dari disampaikan Fraksi Nasdem oleh anggota DPRD Kajang Lahan, fraksi Kebangkitan Indonesia Raya oleh Sobiri Bagus, Fraksi PPP oleh Son Hatta. Kemudian Fraksi Demokrat disampaikan oleh anggota DPRD Abdi Firdaus, Fraksi Amanat Keadilan Berkarya (AKB) Jimmi, Fraksi Golkar oleh Adi Sutianto dan dari Fraksi PDI-P disampaikan Siang Geah. (adv)
