Satumejanews.id. KUTAI KARTANEGARA – Setelah melalui seleksi cukup ketat, akhirnya tersaring sebanyak 43 orang angota Paskibraka (22 putra dan 21 putri) untuk ikut Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) hingga 2 Agustus mendatang. Selain itu, ada empat putra dan putri yang ikut Paskibraka ke tingkat Provinsi Kaltim.
Menurut Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutai Kartanegara (Kukar) Rinda Desianti sekaligus selaku penanggungjawab Paskibraka mengatakan, pelajar Tingkat SMA/SMK dan MAN itu, sebelumnya mengikuti tahapan seleksi yang cukup ketat.
Pembukaan Pusdiklat yang digelar di Pendopo Odah Etam, Tenggarong Jumat (25/7/2025) malam itu, ditandai dengan pemasangan tanda dan perlengkapan siswa. Kegiatan itu dibuka Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sunggono dan dihadiri unsur Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Purna Paskibraka Kukar, undangan dan peserta Diklat Paskibraka tahun 2025.
Pada kesempatan itu, Sunggono mengatakan, Pusdiklat Pasirabaka ini tak hanya berisi pelatihan baris-berbaris dan formasi semata. Salam pendidikan berlangsung, peserta akan memperoleh pendidian terkait penanaman nilai-nilai nasionalisme, kepemimpinan, serta pembentukan karakter.
“Proses ini akan memantapkan ketahanan fisik dan kesiapan mental. Ini bukan sekadar pelatihan, tapi proses menempa diri menjadi pemuda-pemudi yang membanggakan bangsa,” ujar Sekkab Sunggono.
Sunggono mengatakan, menjadi anggota Paskibraka merupakan amanah dan bukan sekadar tugas simbolik. Ini merupakan wujud pengabdian kepada bangsa dan negara. Sebab, tak semua generasi muda memperoleh kesempatan ini. Untuk itu, dia menekankan agar peserta bia menjalani dengan penuh semangat dan rasa tanggung jawab.
Menurutnya, hal itu merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi generasi muda, sekolah dan juga bagi orang tua. Untuk itu, setia peserta harus mampu menunjukkan kualitas sebagai insan terpilih, beretika tinggi dan berbudi luhur serta memiliki wawasan kebangsaan yang tinggi. (adv/sm/diskominfo)
