Satumejanew.id. SANGATTA- Anggota DPRD Kutim Faizal Rachman mengaku selama masa Sosper (Sosialiasi Peraturan Daerah) yang dilaksanakan banyak, mendapat pertanyaan dan keluhan oleh masyarakat. Salah satunya terkait program-program yang selama ini belum sepenuhnya dirasakan, terutam warga di wilayah pesisir.
“Iya benar, kemarin saat Sosper di Kecamatan Sangkulirang, banyak ditanyakan masyarakat, terutama infrastruktur,” ungkap Faizal.
Politisi dari PDI Perjuangn ini menyebut salah satu keluhan yang sampai saat ini masih dirasakan oleh masyarakat dan belum ada sentuhan sama sekali dari pemerintah terkait layanan dasar listrik, terutama di wilayah pesisir. Dkatakan, seluruh pertanyaan dan keluhan yang disampaikan masyarakat segera ditindak lanjuti usai kegiatan sosper berakhir.
“Sebenarnya banyak pertanyaan dari masyarakat, namun kita batasi karena pertemuan kita kemarin fokus untuk Sosper,” ucapnya
Untuk diketahui, Faizal Rachman bersama beberapa anggota DPRD dari Dapil IV menggelar sosper terkait Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 tahun 2022, tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan. Kegiatan itu dilaksanakan (2/11/2022) lalu dipusatkan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Sangkulirang. Acara dihadiri masyarakat, OPD terkait serta perwakilan perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut.
Ia menyebut, dalam Perda yang memiliki 42 pasal ini, juga mencantumkan pasal tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan Pemerintah Daerah. Mulai dari perencanaan, pelatihan, penyediaan informasi ketenagakerjaan, hingga perluasan lapangan kerja.
“Ini menjadi kewenangan instasni terkait (Disnakertrans). Termasuk melaksanakan pembinaan perencanaan tenaga kerja mikro pada instansi dan perusahaan. Selain itu pembinaan hubungan industrial dan kesejahteraan tenaga kerja,” pungkasnya. (adv/sm3)