SANGATTA- Anggota DPRD Kutim Masdari Kidang menyoroti terkait masih banyaknya tenaga kerja asing non skill yang masih di pekerjakan di perusahaan yang beroperasi di wilayah Kutim, dirinya berharap ada tindakan yang tegas dari pemerintah daerah terkait permasalahan tersebut.
“Beberapa kali kami (DPRD) melakukan sidak di perusahaan, masih menemukan tenaga kerja asing yang cuma menjadi sopir kendaraan kecil, kalau cuma kayak gitu tenaga kita juga banyak,” terangnya kepada awak media, Selasa (13/7/2022).
Selain itu, peran aktif pemerintah melalui instansi teknisnya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi(Disnakertrans) juga menjadi harapan politisi dari partai Berkarya tersebut, untuk terus terlibat dan memastikan keberadaan tenaga kerja asing yang ada di perusahaan apakah sudah sesuai dengan regulasi yang di tetapkan. Menurutnya, dari dari sisi pengawasan pemerintah daerah di nilai masih sangat lemah.
“Kami tak mempermasalahkan tenaga asing yang kerja di perusahaan di Kutim, asal memang keahlianya memang tidak di miliki oleh orang kita(lokal), “ jelasnya.(smn5)