BARABAI, Satumejanews.id – Seniman Hulu Sungai Tengah (HST) bangkit dan berkiprah di daerah sendiri. Dialah seniman lukis dan pahat, Arie Yuandani yang kini mengonservasi sejumlah lukisan di Museum Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
“Ada beberapa lukisan di Museum Banjarbaru yang Ulun (saya) konservasi. Terutama lukisan dari dua pelukis asal Kalsel, Lamberi Bustami (Barabai) dan Gusti Solihin (Banjarmasin),” ujar Arie Yuandani.
Disambangi di Mega Lithicum — wadah Arie dkk berkumpul — di bilangan Pajukungan, Barabai, Sabtu (05/03/2022), ia menyebut Lamberi Bustani dan Gusti Solihin merupakan dua pelukis asal Kalsel yang seangkatan dengan pelukis Affandi dari ASRI Yogyakarta.
Lantaran itu, Arie yang selama ini mengekspresikan karya seninya di Pulau Bali menyebut pelukis dari Barabai ini, Lamberi Bustani (alm), tak lebih sebagai “Affandinya Barabai” yang tak ada duanya.
Lukisan Lamberi Bustani sendiri yang dimuseumkan di museum Banjarbaru hanya tiga buah. Salah satunya lukisan Syekh Muhammad Al Banjari atau Datuk Kelampaian yang dilukisnya tahun 1970-an dan sekarang dilukis kembali atau diduplikasikan oleh rekannya di Solo, Jiwo Pogog.
Bagaimana dengan Gusti Solihin? Lukisan Gusti Solihin yang disebut Arie pernah menggelar pameran bersama pelukis Affandi di Brazil (1953), ada 60 lebih di museum.
Namun, semua lukisan di museum itu perlu dikonservasi atau dirawat secara teratur setiap tahun agar terhindar dari serangan “patina” atau oksidasi pada cat-cat minyak di atas kanvas.
“Nah, konservator atau orang yang mengonservasi lukisan itu masih langka di Kalsel. Karena itu, Ulun terpanggil ingin berbuat, dan Ulun jamin konservasi semua lukisan “Affandinya Barabai” tak perlu lagi harus keluar Kalsel,” katanya seraya mengaku ia sendiri sedang mengonservasi 5 lukisan karya Gusti Solihin.
Arie pun mengaku baru 1,5 tahun terakhir “balik kandang” dan menetap di Barabai. Ia gabung bersama Reza dan pelukis Aswin (Kapuh – Barikin) di Mega Lithicum binaan Muhammad Yani yang Ketua DKD HST itu untuk bangkit dan terus berkarya mengespresikan karya seni dan budayanya demi kemajuan daerah ini. (smn10)
