Satumejanews.id. SANGATTA – Meski bukan penentu kebijakan, namun anggota DPRD Kutim bisa membantu masyarakat melalui pokok pikiran (pokir) kepada konsituennya. Hal ini dimaksudkan, setidaknya para wakil rakyat ini bisa memenuhi permintaan warga ketika melakukan reses ke lapangan.
Menurut Alfian Aswad, angota DPRD dari Partai Demorkrat, juga melakukan hal yang sama. Dia bakal membantu masyarakat ternak melalui dana pokir tersebut, walaupun hanya terbatas di kecamatan Sandaran dan Long Mesengat. Selain itu ada juga anggaran untuk peningkatan infrastruktur jalan di Sandaran.
Kenapa Long Msengat yang bukan Daerah Pemilihan (Dapil) nya? “Iutu ada permintaan warga di sana. Karena aspirasinya disampaikan ke saya dan kebetulan ada alokasi anggaran tersebut, kita berikan ke mereka (warga),” kata Alfian.
Menurutnya, awalnya bantuan ternak sapi. Karena ada kekhawatiran terhada Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan yang satu ini, kemudian dialihkan ke ternak bebek.
“Mudah-mudahan bisa bermanfaat dan nantinya menambah perekonomian masyarakat yang menerima bantuan tersebut,” kata Alfian.
Terkait teknis bantuan, nanti instansi teknis yang menangani hal itu. Pihaknya akan terus melakukan koordinasi, agar bantuan hewan ternak itu sampai ke masyarakat yang membutuhkan.
Sebenarnya tidak hanya hewan ternak yang diusulkan melalui dana APBD ke masyarakat. Ada beberapa infrastruktur, seperti jalan pertanian dan jalan lingkungan. Salah satunya di desa Susuk dan Marukungan, akan memperoleh bantuan peningkatan jalan tersebut. “Insya Allah apa yang menjadi prioritas utama masyarakat itu yang akan kita dorong dan upayakan,” tandas Alfian. (adv/sm1)
