Satumejanews.id SANGATTA – Kabupaten Kutim kembali diramaikan dengan kabar yang selalu dinanti oleh banyak warga yakni seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024. Ajang ini bukan hanya sekadar proses rekrutmen, tetapi juga cerminan dari harapan banyak orang untuk menjadi bagian dari abdi negara yang berkontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, dalam kesempatan yang khusus membahas seleksi CPNS kali ini, menegaskan bahwa Kabupaten Kutim siap untuk melaksanakan seleksi penerimaan formasi umum CPNS sesuai dengan peraturan dan mekanisme yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.
“Ini adalah kesempatan emas bagi putra-putri daerah yang ingin mengabdikan dirinya bagi negeri, khususnya di Kabupaten Kutim,” ujarnya dalam siaran pers melalui surat edaran pengumuman CPNS 2024 yang ditandatangani.
Tahun ini, Kutim menyediakan total 280 formasi CPNS terdiri dari tenaga kesehatan sebanyak 20 formasi disusul dengan tenaga teknis untuk non disabilitas sebanyak 254 formasi dan disabilitas ada 6 formasi. Proses seleksi CPNS di Kutim dilakukan dengan standar yang lebih ketat dan terukur, mengikuti aturan yang ditetapkan melalui beberapa keputusan Menteri. Mulai dari persyaratan umum hingga persyaratan khusus, semua diatur dengan jelas untuk memastikan bahwa hanya kandidat terbaik yang terpilih.
Sebagai contoh, persyaratan usia minimum bagi pelamar adalah 18 tahun, sementara usia maksimal umumnya dibatasi hingga 35 tahun. Namun, untuk posisi tertentu seperti dokter spesialis, usia maksimal diperpanjang hingga 40 tahun. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya tenaga ahli dalam formasi CPNS kali ini.
Bupati Ardiansyah juga menyoroti pentingnya kejujuran dan integritas dalam proses seleksi.
“Para calon harus memiliki rekam jejak yang baik, tidak pernah terlibat dalam tindak pidana, dan tidak menjadi anggota partai politik aktif. Kita ingin membangun birokrasi yang bersih dan profesional,” tegasnya.
Sebagai catatan, yang menarik dari seleksi CPNS 2024 di Kutim adalah perhatian khusus yang diberikan kepada penyandang disabilitas. Mereka tidak hanya diberi kesempatan untuk bersaing di formasi umum, tetapi juga tersedia formasi khusus yang disediakan untuk mereka. Calon pelamar disabilitas diminta untuk melampirkan dokumen yang membuktikan kondisi mereka, serta mengirimkan video singkat yang menunjukkan aktivitas sehari-hari mereka.
Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan kesempatan yang adil bagi semua warga negara tanpa kecuali.
“Kami ingin memberikan kesempatan yang sama bagi setiap warga, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik, untuk bisa berkarya dan berkontribusi bagi daerah ini,” tambah Ardiansyah.
Dengan pendaftaran yang dibuka secara online mulai tanggal 20 Agustus hingga 6 September 2024, para calon pelamar diingatkan untuk mempersiapkan segala persyaratan dengan matang. Semua dokumen harus dipindai dari dokumen asli dan diunggah dalam format PDF. Kesalahan kecil dalam proses ini bisa berakibat fatal pada proses seleksi.
Tidak hanya itu, calon pelamar juga diharuskan untuk menandatangani surat pernyataan yang salah satunya menyebutkan bahwa mereka tidak akan mengajukan pindah tugas sebelum masa kerja 10 tahun. Hal ini untuk memastikan bahwa mereka yang terpilih benar-benar berkomitmen untuk mengabdi di Kabupaten Kutim.
Seleksi CPNS di Kabupaten Kutim tahun ini tidak hanya tentang mengisi posisi di birokrasi, tetapi juga tentang menyiapkan generasi baru aparatur sipil negara yang memiliki dedikasi tinggi dan integritas. Bupati Ardiansyah menutup dengan pesan optimisme, “Mari kita jadikan seleksi ini sebagai momentum untuk membangun birokrasi yang lebih baik, lebih bersih, dan lebih melayani.”
Dengan proses seleksi yang semakin transparan dan terukur, Kabupaten Kutim berharap bisa menemukan para calon pegawai negeri sipil yang siap bekerja keras dan membawa perubahan positif bagi daerah. Bagi mereka yang berminat, inilah saatnya untuk berjuang dan meraih mimpi mengabdi untuk negeri.(*/smn4)
