SANGATTA- Anggota DPRD Kutim Faisal Rachman mengajak kepada semua pihak, untuk bisa menanamkan wawasan kebangsaan kepada generasi penerus. Terlebih para guru dan orang tua, agar bisa memberikan pemahaman kepada anaknya mengenai hal ini.
“Wawasan kebangsaan sedini mungkin ditanamkan dan diajarkan kepada generasi muda terutama anak-anak. Sehingga setiap warga negara dapat memahami nilai-nilai kebangsaan dan mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat,” kata politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, Jumat (12/8/2022).
Menurut Faisal, wawasan kebangsaan dan Pancasila itu bisa ditanamkan sejak usai remaja. Dijekaskannya, salah satu tantangan terbesar bangsa Indonesia saat ini adalah menangkal paham radikalisme dan ekstrimisme yang mulai menyasar kalangan anak muda dan usia sekolah.
“Kita bisa lihat di platform media banyak anak-anak yang sudah di doktrin dan mau melakukan tindakan melawan hukum. Jika kita melihat seperti ini kan bahaya,” ungkap anggota Komisi B DPRD Kutim ini.
Untuk mencegah masuk dan berakarnya paham radikalisme generasi muda, Faisal mengingatkan kepada orang tua harus punya peranan yang kuat untuk memberikan pemahaman serta perhatian yang utuh dalam kehidupan anak. Peranan masyarakat dalam menangkal masuknya paham radikalisme maupun ekstrimisme juga sangat penting. Komunikasi antar sesama warga negara, sikap toleransi dan menghargai merupakan salah satu sarana yang baik dalam mencegah tumbuhnya paham yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
“Indonesia ini dibangun dengan toleransi, oleh seluruh etnis, suku budaya yang ada, jadi semangat itu harus kita jaga terus,” ujar Faisal.(smn5/smn1)
