SANGATTA- Sebanyak 24 Klub sepak bola dari berbagai Sekolah Dasar yang ada di Kabupaten Kutai Timur(Kutim) mengikuti Turnamen Liga Pelajar bertajuk Bupati Cup 2022 garapan Dinas Pemuda dan Olahraga dipusatkan di Stadion Utama Kudungga Sangatta yang di buka secara resmi oleh Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman, Senin,23/5/2022.

Pada kesempatan itu, Bupati yang hadir di dampingi Wabup H Kasmidi Bulang yang juga selaku ketua ASKAB PSSI Kutim mengatakan, Turnamen sepak bola yang direncanakan akan berlangsung sampai tanggal 26 Mei 2022 tersebut, menandakan sebagai momen kebangkitan dunia olahraga di Kutim, khusunya sepak bola.

“Selain tingkat SD(sekolah Dasar), kita juga akan mengadakan turnamnen untuk tingkat-tingkat selanjutnya,” beber Ardiansyah di hadapan Kadispora Kutim Basri serta undangan yang lainya.

Ardiansyah juga berpesan khusunya kepada anak-anak yang akan bertanding untuk memperebutkan piala tetap Bupati, tournament ini merupakan salah satu peluang untuk meningkatkan kualitas bermain di bidang olahraga khusunya sepak bola di Kutim. Tentunya bisa tetap bersaing untuk menjadi juara tanpa mengesampingkan sikap sportif dan fairplay(adil).

“Tunjukan permainan secara optimal, baik secara individu maupun secara team, karena nanti akan ada penghargaaan bagi mereka yang mampu mempersembahkan permainan terbaiknya, “ pintanya.

Tak lupa Bupati H Ardiansyah Sulaiman juga meminta kepada guru, khusunya para pembina olahraga di tiap sekolah dasar yang ada di Kutim, agar bisa memberikan pembinaan serta bisa memfasilitas kepada anak didiknya yang memiliki kemampuan dibidang olahraga. Sebab, untuk penghargaan pendidikan tidak hanya terkait penilaian secara akademis, tetapi juga dengan penilaian prestasi apapun termasuk olahraga.

“Saya merasa yakin di liga pelajar ini, akan muncul bibit baru pesepakbola handal Kutim dimasa mendatang,” pungkasnya.

Senada dengan Bupati, Ketua ASKAB PSSI Kutim, H Kasmidi Bulang merasa yakin dengan adanya tournamen untuk kalangan sekolah dasar yang merupakan bagian dari pembinaan sepak bola usia dini yang ada di Kabupaten Kutim, akan muncul pesepakbola masa depan yang akan mampu membawa harum daerah, khususnya Kutim di kancah nasional atau bahkan internasional.

Sebelunya Kadispora Kutim, Basri dalam laporanya, sebanyak 18 team yang terbagi menjadi 8 grup masing-masing terdiri dari tiga team yang akan bertanding dengan system setengah kompetisi dan memperebutkan piala tetap Bupati, uang pembinaan serta piagam penghargaan.

“Satu team terdiri dari 5 pemain utama dan 7 cadangan, untuk peserta berasal dari kecamatan Sangatta Utara, Bengalon, Muara Wahau, Kongbeng, Sangkulirang, Kaliorang dan Sangatta Selatan,” ujarnya. (smn4)

Artikulli paraprakSaya Tetap MU
Artikulli tjetërPemkab Kutim Gandeng BPSJI gelar Diklat SNI dan CPPOB – Zaini : Penerapan SNI Untuk Produk UMKM Sangat di Butuhkan