Beranda Kutai Timur Buncu Baca, Gugah Literasi kepada Masyarakat

Buncu Baca, Gugah Literasi kepada Masyarakat

1343
0

Satumejanews.id.  SANGATTA –  Minat baca masyarakat yang dinilai masih belum baik, diperlukan berbagai inovasi untuk menggairahkan hal tersebut. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kutai Timur (DPK Kutim), kin terus menggalakkan bucu baca kepada masyarakat.

“Buncu Baca ini diharapkan memberikan minat baca bagi masyarakat. Ini merupakan salah satu inovasi guna meningkatkan literasi kepada masyarakat di daerah ini. Sehingga masyarakat terus termotivasi membaca, melalui sarana teknologi yang dimiliki sekarang ini,” ujar Kepala DPK Kutim Ayub.

Guna memasyarakatkan buncu baca ini, pihaknya juga mempeorleh suport dari Pemerintah Provinsi Kaltim, dalam hal ini DPK Provinsi Kaltim. Nilainya cukup lumayan, yakni 520 juta untuk aplkasi bucu baca ini.

Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan Gubernur Kaltim Isran Noor, bersamaan dengan peresemian Kantor UPTD PPRD Wilayah Kutim di jalan AW Syahranie, kawasan Bukit Pelangi, Sangatta, Kutim, Rabu (2/8/2023) lalu.

Menurut Ayub, bantuan tersebut dibagi untuk lima totok lokasi yang rampai pengunjung. Warga bisa menunggu, sambil membuka link yang terdapat dalam barcode yang terpampang di papan. Sehingga ketika menunggum tidak merasa bosan, lantana bisa sambil membaca melalui aplikasi buncu baca tersebut.

Rencana lokasi titik baca ini pihaknya bakal berkoordinasi terlebih dahulu dengan bapak Bupati dan kepala DPK Kaltim. Dirinya berharap melalui aplikasi buncu baca etam ini dapat meningkatkan budaya literasi digital terutama di kalangan pelajar dan milenial yang lebih banyak menyerap informasi melalui gadget mereka.

“Aplikasi ini memang dirancang untuk memudahkan pemustaka atau masyarakat untuk mendapatkan literature. Didalamnya itu ada ratusan judul buku, baik mata pelajaran maupun yang bersifat umum,” jelasnya.

Sementara untuk cara penggunaannya, kata Ayub, masyarakat dapat mengakses buku dengan melakukan scan atau pindai melalui kode QR menggunakan kamera ponsel pemustaka selanjutnya memilih koleksi buku digital untuk dibaca. Aplikasi Buncu Baca Etam ini bisa diakses baik offline maupun online melalui booth yang dipasang di titik keramaian dengan jangkauan akses hingga 100 meter untuk setiap booth yang terpasang.

Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemprov Kaltim yang telah memberikan bantuan kepada DPK Kutim, terkait menggugah minat baca masyarakat melalui aplikasi baca buncu.

Sebagai informasi, Buncu Baca Etam berasal dari suku kata bahasa banjar buncu artinva sudut dan Etam dari bahasa Kutai yang artinya kita sehingga Buncu Baca Etam dapat diartikan sudut bacaan kita untuk Kaltim berdaulat. (sm4)

Artikulli paraprakDemo Stretching Ala Dahlan Iskan di Atas Ferry Batam – Singapore, Ini Keseruannya
Artikulli tjetërPHI Lakukan Tajak Sumur Baru di Kukar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini