Beranda Kutai Timur Dua Anak Usaha Astra Agro Area Kaltim Panen Perdana Jagung

Dua Anak Usaha Astra Agro Area Kaltim Panen Perdana Jagung

1089
0

Satumejanews.id. TELEN – Dua anak usaha Astra Agro Area Kaltim yakni PT Karyanusa Ekadaya (KED) dan PT Subur Abadi Plantations (SAP), yang berlokasi kecamatan Telen, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan panen perdana jagung, Rabu (21/5/2025).

Panen jagung ini, sedianya akan dihadiri jajaran Polsek Muara Wahau, lantaran sekitar lokasi terjadi banjir besar dan tidak bisa melintasi jalan, akhirnya pihak Polsek meminta maaf tidak bisa membersamai panen perdana jagung yang ditanam di kawasan kebun sawit yang dikelola pihak perusahaan tersebut.

Menurut Administratur (ADM) PT Karyanusa Ekadana Rasyid, penanaman jagung yang dikelola pihaknya itu, guna mendukung program pemeterintah, yakni terkait ketahanan pangan yang digaungkan Presiden Prabowo Subianto selama ini.

“Kami targetkan ke depan bisa menanam jagung sampai 10 hektare di kawasan kebun kami. Untuk tahap awal ini sekitar 3 hektare dan setelah ini akan kembali menanam lagi. Mudah-mudaham hasilnya bisa lebih baik lagi, karena sudah ada pengalaman selama ini,” ujar Rasyid di sela-sela pelaksanaan panen jagung bersama karyawan kebunya.

Dia merasya berayukur bisa ikut berpartisipasi mendukung program ketahanan pangan ini dengan menanam jagung tersebut. Pihaknya berjanji akan memenuhi target tanam 10 hektar jagung nanti.

Sedangkan Administratur (ADM) PT Subur Abadi Plantations (SAP) M Abdus Syukur mengatakan, meski agak susah payah, perusahaan perkebunan kelapa sawit yang dipimpinnya itu, berusaha maksimal ikut berpartisipasi mensukseskan tanam jagung, guna mendukung program ketahanan pangan pemerintah.

“Kenana saya bilang susah payah, karena untuk mencari lahan dalam satu hamparan dan datar agak sulit. Sebab, di wilahah SAP hampir tidak ada lagi lahan kosong. Untuk itu, kami mencari lahan kosong do sela-sela tanaman sawit, meski lokasinya terletak pada kemiringan yang lumayan. Namum justru agak menguntungkan, karena tanahnya lebih subur, sehingga hasilnya juga tidak mengecewakan,” ujar Abdus Syukur di sela-sela pelaksanaan panen perdana jagung di kebunnya, Rabu 21/5/2025).

Dikatakan, karena lahannya terletak pada kemiringan, saat tanam tidak bersamaan. Demikian juga ketika panen dilakukan secara bertahap, lantaran menyesuaikan usia panen jagung tersebut.

Karena keterbatasan lahan yang ada, SAP hanya mantargetkan tanam sekitar 5 hektar nantinya. “Setelah panen perdana ini, kami kembali akan menanam lagi dan diharapkan hasilnya akan lebih baik dibanding yang sekarang,” ujarnya.

Ketika melakukan panen perdana jagung di PT KED dan SAP itu, hadir juga Public Relation Area Kaltim (Head Office Jakarta) Indah Yuni.

Sedangkan Kapolsek Muara Wahau AKP Satrio Yudo yang dihubungi terpisah mengatakan, pihaknya sangat mw dukung program tanam jagung yang dilakukan PT KED dan PT SAP, lantaran langkah ini mendukung asta cita Presiden Prabowo terkait ketahanan pangan di Republik Indonesia ke depan.

“Sejak awal kami sudah berkoordinaso bersama PPL terkait tanaman jagung hibrida atau pipil yang dilaksanakan PT KED dan SAP ini. Jika ada kendala terus mencari solusi agar bisa berhasil dengan baik. Alhamdulillah saat panen kemarin tidak mengecewakan, “ujar Satrio.

Dia berharap, setelah panen ini selesai, kedua perusahaan sawit itu kembali menanam jagung mencapai hektare, guna mendukung astacita Presiden Prabowo dengan program ketahanan pangan di negeri ini. (sm)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini