Beranda Kalimantan Selatan Ramai Lagi, Dump Truk Angkut Batu Bara di Jalan Raya Trans Kalimantan,...

Ramai Lagi, Dump Truk Angkut Batu Bara di Jalan Raya Trans Kalimantan, Ada Insiden Pecah Ban

1361
0

insiden kecil di Bagambir

Satumejanews.id. KANDANGAN – Truk truk  angkutan batu bara ramai lagi melintas ruas jalan raya Trans Kalimantan. Padahal, angkutan hasil tambang itu diketahui tak dibenarkan lewat di jalan umum, kecuali jalan sendiri.

Pantauan awak media ini, Rabu (23/10/2024), sedikitnya empat dump truk bermuatan batu bara lewat ruas jalan raya ini. Itu diketahui saat empat dump truk bak tertutup tersebut parkir di tepi ruas jalan Trans Kalimantan sekira pukul 10.00 WITA.

Ada apa dan kenapa ini, Pak? “Itu  nah,  satu dump truk yang di belakang pecah ban dan harus diganti,” jawab sopir dum truk paling depan kepada  media ini.

Muatannya apa  dan mau dibawa kemana? “Batu bara, Pak.  Batu baranya dari Tanjung dan kami bawa ke Rantau,”  ujarnya lagi.

Sopir itu pun lantas berjalan. Membantu si sopir dump truk yang kepecahan ban belakang itu di bilangan Bagambir, Desa Bamban Utara, Kecamatan Angkinang, Kabupaten HSS.

insiden yang terjadi terdahulu

Keempat sopir dump truk itu bahu membahu mengganti ban yang pecah dengan ban serep dump truk lainnya. Tak lama kemudian,  empat dump truk bermuatan “batu hirang” tertutup rapi itu jalan beriringan menuju Rantau, ibu kota Kabupaten Tapin.

Sejauh ini belum diketahui siapa pemilik batu bara yang diangkut dari Tanjung (Tabalong) melalui ruas jalan raya Trans Kalimantan itu. Apakah “emas hitam” ini dari tambang legal atau ilegal?

Tapi, kasus dump truk angkutan batu bara pecah ban diketahui bukan satu dua kali saja di ruas Trans Kalimantan. Bulan puasa lalu, misalnya, satu dump truk pecah ban terjadi di jalan lingkar Walangsi — Kapar, HST, dan seisi muatannya tumpah ke jalan raya.

Kasus dump truk batu bara pecah ban sejauh catatan media ini tak membawa korban jiwa. Tapi, insiden kecil itu tetap saja mengusik kenyamanan lalu lintas pengendara mobil dan motor di ruas jalan raya Trans Kalimantan yang memang terasa kian padat dan sesak kendaraan.  (sm10)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini