Satumejanews.id. KUTAI TIMUR – Kutai Timur (Kutim) yang memiliki sumber daya alam (SDA) cukup melimpah, khususnya sektor pertanian memiliki peran penting dalam pembangunan. Meski sekarang kabupaten itu masih ditopang sektor pertambangan dan sawit.
Hal itu diungkapkan Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman ketika meresmikan kantor UPT Penyuluhan, Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (P4) di Desa Segoy Makmur, Kecamatan Long Mesengat, Senin (29/1/2024).
“Hari ini, esok dan selanjutnya harus ada perencanaan matang. Saya berharap 10 sampai 20 tahun ke depan tak hanya terkenal dengan tambang. Tetapi pertaniannya memberikan kontribusi di dalam kesejahteraan masyarakat,” pinta Ardiansyah.

Ardiansyah berpesan kepada seluruh staf UPT P4, agar segera menggunakan dan merawat kantor itu seperti rumah sendiri, meskipun belum lengkap sarana dan prasarananya.
Dengan adanyanya kantor UPT tersebut, bupati meminta agar bisa dimanfaatkan secara maksimal. Terutama dalam meningkatkan SDM ke depan, sehingga sektor pertanian benar-benar menjadi andalan bag Kutim ke depannya.
“Pemerintah mempunyai kewajiban untuk menyiapkan sarana dan prasarana. Maka dari itu, mari kita siapkan diri kita dengan kekayaan sumber daya alam yang ada. Pasti bisa meningkatkan pertanian di Kutim,” kata Ardiansyah.

Kepala UPT P4 Long Mesangat Hendri Manurung mengatakan lahan kantor yang ia pimpin awalnya seluas 5 hektare dan kantor berdiri pada 1997 dari DAK. Namun dari tahun 2000-an pihaknya mengusulkan pembangunan kantor baru.
“Alhamdulillah, tahun ini baru terlaksana pembangunan di kantor ini dan akhirnya diresmikan oleh Bapak Bupati,” ucapnya.
Ia menambahkan pembangunan kantor ini dibangun dengan dana APBD sebesar Rp 700 juta. Dia juga berkomitmen dengan adanya kantor baru ini memberikan suasana semangat baru bagi para staf UPT.
“Kami mempunyai personel penyuluh 12 orang yang mewakili 7 desa. Kami berharap sarana dan prasarana pendukung untuk bekerja lebih dilengkapi,” terangnya. (sm4)