
Satumejanews.id. KUTAI KARTANEGARA – Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Kadisperindag) Kutai Kartanegara (Kukar) Sayyid Fatullah mengapresiasi PT MHU Muslim yang memberikan perhatian kepada pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) di Kukar.
Salah satunya Nafsiah, pelaku usaha produksi amplang berbahan sarang wallet (Balet), sebuah produk yang pertama di Indonesia. Ia memperoleh bantuan MHU bsenilai Rp 20 juta.
Jumlah tersebut terdiri 5.000 lembar kemasan amplang dan dana Rp4 juta untuk pembelian bahan baku sarang burung walet. Serah terima dilakukan di Kantor Disperindag Kukar, disaksikan Ketua Perkumpulan Penyelenggara Kuliner Nusantara (PPKN) Kukar, Salmiah.
“Kami apesiasi kepada MHU yang memliki kepedulian terhadap pelaku usaha IKM di Kukar. Khususnya kepada Nafsiah, yang menciptakan inovasi unik berupa amplang sarang burung walet.,” ujar Sayyid Fatullah, ketika romhongan MHU melakukan audiensi di kantornya, pada Rabu (15/7/2025).
Dikatakan, produk yang dibuat Nafsiah itu memiliki nilai gizi tinggi dan menjadi camilan berkualitas yang patut dikembangkan lebih luas. Pihaknya terus mendorong dan memberikan motivasi kepada pelaku usaha IKM itu, agar lebih bersemangat dalam memproduksi amplang berbahan baku sarang wallet.
“Saat ini kami aktif membina sekitar 20 pelaku usaha yang berorientasi ekspor. Produk-produk IKM tersebut dipasarkan melalui berbagai saluran, termasuk marketplace, media sosial, serta toko offline seperti Unikarta Mart, Valentine, dan gerai modern lainnya di Tenggarong,” ujar Sayyid.
Perwakilan PT MHU Muslim menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pelaku usaha yang memiliki kreativitas dan keunikan produk.
“Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan kapasitas produksi dan memberikan manfaat lebih bagi penerima,” jelasnya. (adv/sm/diskominfo)