Satumejanews.id. SANGATTA- Kutai Timur (Kutim) menjadi salah satu wilayah di Indonesia yang hingga saat ini terus mampu menjunjung tinggi sikap toleransi antar umat beragama. Hal itu bisa terlihat dari masyarakat yang hidup berdampingan secara damai meskipun memiliki perbedaan baik suku, ras, budaya dan agama.
“Dan kami selaku pemerintah akan selalu hadir dan memberikan pelayanan secara maksimal, termasuk kepastian hukum bagi seluruh masyarakat, baik itu yang bersifat keagamaan, pendidikan, infrastruktur dasar,” ujar Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang sesaat sebelum meresmikan Gereja Kerapatan Pantekosta (GKP) Anugerah yang ditandai dengan penandatangan prasati dan pemotongan pita, di Jalan Sawi RT 06 Kabo Jaya Sangatta Utara pada Selasa (09/01/2024) siang.
Selain itu, dirinya juga meminta seluruh masyarakat di 18 Kecamatan untuk terus bersyukur, mengingat, tahun ini Kabupaten yang memiliki slogan “Untung Tuah Bumi Banua” ini dianugerahi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang cukup tinggi. Diharapakan mampu mempercepat laju pembangunan yang di seluruh wilayah yang ada di Kutim, yang berimbas kepada kesejahteraan bagi masyarakat bisa segera diwujudkan.
“Nah dengan terwujudnya kedamian itu, yang mampu di ciptakan oleh seluruh masyarakat, makanya pemerintah memberikan kepasatian salah satunya dengan membangun infrastruktur, salah satunya sarana ibadah bagi masyarakat, dengan harapan kalau tempat ibadahnya representatif, masyarakat akan lebih nyaman dalam beribadah” ucap orang nomor dua di Kutim ini.
Diakhir sambutan, Wabup Kasmidi Bulang tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh tokoh agama, dan tokoh masyarakat serta jemaat yang memadati halaman Gereja tersebut atas kontribusinya dalam menjaga kedamian, kesejukan antar umat beragama yang menjadi bagian dalam proses pembangunan di Kabupaten ini.
“Kita patut bersyukur hingga hari ini, Kutai Timur masih dalam kondusif, kita patut berikan aprseiasi kepada kita semua,” pungkasnya. (sm3)
